Rahasia Pertumbuhan Firman Tuhan

Markus 4:26-34

Paulus menulis: “Aku menanam, Apolos menyiram, tetapi Allah yang memberi pertumbuhan. Karena itu yang penting bukanlah yang menanam atau yang menyiram, melainkan Allah yang memberi pertumbuhan.” (1 Kor 3:6-7). Prinsip itu juga diajarkan Yesus pada murid-murid-Nya: proses pertumbuhan benih itu ada di tangan Tuhan. Penabur hanya bertanggung jawab menabur dengan setia, hasilnya–pertumbuhannya, ia tidak dapat campur tangan: “bagaimana terjadinya tidak diketahui orang itu” (ayat 27).

Continue reading

Views: 20

Posted in Markus, Perjanjian Baru, Refleksi | Leave a comment

Rahasia Illahi Itu Untuk Diketahui

Markus 4:21-25

Sebab tidak ada sesuatu yang tersembunyi yang tidak akan dinyatakan, dan tidak ada sesuatu yang rahasia yang tidak akan tersingkap (untuk menjadi nyata) (ayat 22). Pada ayat 11, Yesus juga memakai istilah “rahasia Kerajaan Allah”. Tujuan Allah adalah menyatakan kehendak-Nya. Tuhan tidak berteka-teki atau bermaksud membingungkan manusia, tetapi Ia ingin agar isi hati dan kehendak-Nya diketahui oleh manusia.

Continue reading

Views: 13

Posted in Markus, Perjanjian Baru, Refleksi | Leave a comment

Pengambat Pertumbuhan Firman

Markus 4:13-20

Penaburnya sama, benihnya sama, tetapi yang berbeda adalah: jenis tanah di mana benih itu jatuh dan apa yang kemudian terjadi dengan benih itu. Ketika firman Tuhan disampaikan kepada seseorang, hasilnya tidak sama, tergantung kepada kondisi hati orang yang menerimanya. Bukannya firman Tuhan itu tidak berkuasa, tetapi kuasa firman yang mengubahkan hidup itu hanya bisa terjadi ketika direspons dengan kondisi hati tertentu.

Continue reading

Views: 11

Posted in Markus, Perjanjian Baru, Refleksi | Leave a comment

Rahasia Memahami Rahasia Illahi

Markus 4:1-2;10-12

Yesus mengajarkan banyak hal di dalam perumpamaan. Perumpamaan menjadi salah satu metode yang digunakan Yesus untuk mengajar orang banyak. Metode ini juga umum dipakai oleh para rabbi untuk mengajar. Dalam PL juga tercatat pengajaran atau teguran dari Tuhan yang disampaikan oleh para nabi dalam perumpamaan.

Continue reading

Views: 10

Posted in Markus, Perjanjian Baru, Refleksi | Leave a comment

Antara Tuhan dan Keluarga

Markus 3:21,31-35

Di dalam hidup melakukan kehendak Bapa, bahkan Yesus-pun mengalami ketegangan atau konflik dalam relasi-Nya dengan keluarga. Ia tidak dimengerti, Ia disalahpahami, “Waktu kaum keluarga-Nya mendengar hal itu, mereka datang hendak mengambil Dia, sebab kata mereka Ia tidak waras lagi” (ayat 21).

Continue reading

Views: 10

Posted in Markus, Perjanjian Baru, Refleksi | Leave a comment