Category Archives: Kejadian

Sikap Penguasa Yang Baik

Kejadian 45:1-28 Kalau Tuhan memberi kesempatan kepada orang beriman untuk berada di suatu posisi tertentu, dengan otoritas, kekuasaan dan hak-hak yang melebihi orang-orang lain; apa yang akan dilakukan saat ada orang yang datang dengan hidup dibebani masalah dan persoalan? Apa … Continue reading

Posted in Kejadian, Perjanjian Lama, Refleksi | Leave a comment

Kesusahan sebagai Pintu Pertobatan

Kejadian 43:15-44:34 Krisis dan persoalan yang berat dan tak terpecahkan dipakai oleh Tuhan untuk membawa umat-Nya tersungkur di dalam penyesalan, pertobatan, dan penyerahan. Di dalam hikmat dan pimpinan Tuhan, Yusuf membuat skenario untuk menguji saudara-saudaranya. Untuk mengetahui apakah sudah ada … Continue reading

Posted in Kejadian, Perjanjian Lama, Refleksi | Leave a comment

Ketika Jalanmu Buntu

Kejadian 42:27-43:14 Saudara-saudara Yusuf merasa bahwa jalan hidup mereka semakin sulit, bertubi-tubi masalah menimpa mereka: dicurigai, satu orang ditahan, harus membawa Benyamin ke Mesir, dan sekarang ada potensi masalah lagi, karena mereka bisa dituduh mencuri. Lalu hati mereka menjadi tawar … Continue reading

Posted in Kejadian, Perjanjian Lama, Refleksi | Leave a comment

Ujian Pertobatan

Kejadian 42:9-26 Mengapa Yusuf bersikap keras kepada sudara-saudaranya? Mengapa tidak langsung membuka diri? Mengapa Yusuf harus membuat skenario seperti ini? Apakah karena Yusuf mengenal watak saudara-saudaranya yang jahat? Tekanan keadaan kadang dipakai untuk mengeluarkan isi hati seseorang yang sejati. Tekanan … Continue reading

Posted in Kejadian, Perjanjian Lama, Refleksi | Leave a comment

Tuhan Menepati JanjiNya

Kejadian 42:1-9 Mimpi pertama Yusuf adalah: ikatan gandum saudara-saudaranya datang dan bersujud kepada ikatan gandum Yusuf. Saudara-saudaranya pernah berkata: “Dan kita akan lihat nanti, bagaimana jadinya mimpinya itu!” (Kej. 37:20). Sekarang, beginilah jadinya mimpi itu! Tuhan menggenapi mimpi yang telah … Continue reading

Posted in Kejadian, Perjanjian Lama, Refleksi | Leave a comment