Keadilan Tuhan

Keluaran 11:1-10

Tuhan menyiapkan tulah terakhir. Sementara itu, Tuhan memerintahkan orang Israel untuk meminta barang-barang emas dan perak kepada tetangganya. Tuhan membuat orang Mesir bermurah hati kepada bangsa Israel–sehingga mereka memberikan barang-barang berharga itu kepada orang Israel. Sebab Tuhan telah mendatangkan ras takut, rasa hormat dari bangsa dan pejabat Mesir kepada Musa dan bangsa Israel.

Dalam waktu yang sangat lama bangsa Mesir sudah menindas dan merampas bangsa Israel. Bangsa Mesir memperbudak mereka, bangsa Mesir membuat mereka tidak sejahtera. Dan itu semua harus dibayar pada hari Tuhan. Sekarang, di dalam waktu Tuhan, gantian bangsa Israel yang meminta harta orang Mesir. Bukan dengan paksaan atau ancaman, tetapi karena Tuhan yang telah menanamkan rasa segan, hormat, dan rela di dalam hati orang Mesir.

Tuhan itu adil. Siapa menanam akan menuai. Siapa meminjam akan mengembalikan. Siapa mencuri atau merampas harus mengganti. Mengganti apa yang sudah diambil dengan tidak sah merupakan bagian dari pertobatan. Zakheus berkata: “Tuhan, setengah dari milikku akan kuberikan kepada orang miskin dan sekiranya ada sesuatu yang kuperas dari seseorang akan kukembalikan empat kali lipat.” (Luk 19:8).

Views: 7

This entry was posted in Keluaran, Perjanjian Lama, Refleksi. Bookmark the permalink.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *