Menjalani Hidup Baru

Efesus 4:17-24 – Ibadah Minggu GKKK Solo

Kamu sudah diyakinkan dengan pernyataan Tuhan secara langsung kepadamu bahwa: (1) Hidupmu di dalam dosa itu menjijikkan, sangat menjijikkan. Baunya busuk, sangat busuk, lebih busuk daripada bau bangkai. (2) Terlalu mudah bagi Tuhan untuk membuangmu dan mencabut nyawamu; (3) Tetapi Tuhan mengasihimu. Tuhan mengejarmu, membuatmu bertekuk lutut dalam pertobatan, sehingga Tuhan bisa mengampunimu, membersihkanmu dari segala kejijikan dan kebusukan dosa; (4) Tuhan kemudian mendeklarasikan pemulihanmu dengan menyatakan dengan tegas bahwa: “Engkau hamba-Ku yang Kukasihi, kepadamu Aku berkenan.”

Karena itu, berdasar firman Tuhan melalui Paulus kepada jemaat Efesus itu, inilah yang seharusnya kamu lakukan dengan hidupmu: (1) melawan dan membuang semua niat, keinginan, perbuatan dan kebiasaan dosa; (2) membangun niat, keinginan, dan cara berpikir yang kudus–menyediakan diri untuk terus dikuduskan pikiran dan hatimu; (3) hidup kudus, sebab Tuhan yang telah mengasihimu itu kudus; (4) menyerahkan seluruh aspek hidupmu kepada Tuhan–apapun yang Tuhan mau lakukan atas hidupmu. Tidak menolak, tidak menuntut apapun, tidak menawar-nawar, tetapi tunduk total 100% mengikut kehendak Tuhan.

I Offer My Life
(Don Moen)

All that I am, all that I have
I lay them down before You, oh Lord
All my regrets, all my acclaim
The joy and the pain I’m making them Yours

Things in the past, things yet unseen
Wishes and dreams that are yet to come true
All of my hopes, all of my plans
My heart and my hand are lifted to You

Lord, I offer my life  to You
Everything I’ve been through
Use it for Your glory
Lord, I offer my days to You
Lifting my praise to You as a pleasing sacrifice
Lord, I offer You my life

Views: 7

This entry was posted in Efesus, Perjanjian Baru, Refleksi. Bookmark the permalink.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *