Kunci Kehidupan Yang Diberkati

Ulangan 11:1-15

Perintah TUHAN kepada umat-Nya: harus mengasihi TUHAN dengan selalu memegang kewajiban/tugas dari-Nya, ketetapan/aturan-Nya, keputusan/vonis-Nya, dan perintah/hukum-Nya (ayat 1). Musa kembali memberikan alasan mengapa umat TUHAN harus melakukan perintah itu: (1) karena apa yang sudah dilakukan TUHAN di masa lampau; (2) karena apa yang akan dilakukan TUHAN di masa depan.

Pertama, mereka sudah melihat apa yang TUHAN lakukan atas umat-Nya di masa lalu. Musa mengingatkan bagaimana TUHAN menimpakan tulah yang dahsyat kepada seluruh Mesir dan bagaimana Ia membelah Laut Teberau kemudian menenggelamkan seluruh tentara Mesir yang kuat (ayat 2-4). TUHAN juga menjatuhkan hukuman yang dahsyat atas umat-Nya selama di padang gurun: membuat bumi terbuka dan menelan Datan dan Abiram dan para pengikutnya besrrta kemah dan seluruh miliknya, karena mereka memberontak melawan TUHAN (ayat 5-7). Ketaatan kepada TUHAN akan membawa hidup, ketidaktaatan akan mendatangkan kebinasaan.

Kedua, TUHAN akan membawa mereka memasuki negeri yang telah dijanjikan-Nya. Negeri itu sangat subur dan melimpah, sehingga umat TUHAN tidak perlu bersusah payah seperti ketika mereka hidup di Mesir (ayat 10). Negeri yang akan mereka masuki adalah negeri yang dipelihara oleh TUHAN sendiri sehingga semuanya melimpah: alamnya subur, hujannya selalu terjamin, makanan bagi manusia dan ternak selalu tersedia (ayat 11.-12,13). Umat TUHAN akan langgeng menikmati negeri yang menyenangkan itu kalau mereka taat kepada TUHAN (ayat 9, 13). Ketaatan kepada TUHAN adalah kunci menikmati hidup yang diberkati dan umur yang panjang.

Penerapan
Betapa sebenarnya kunci kehidupan itu sangat sederhana: mengasihi Tuhan dengan sungguh-sungguh, beribadah kepada-Nya dengan segenap hati, dan setia mentaati perintah dan peraturan-Nya.

Views: 18

This entry was posted in Perjanjian Lama, Refleksi, Ulangan. Bookmark the permalink.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *