Penurut Allah

Efesus 5:1-21

Perintah untuk hidup sebagai anak-anak Allah yang kekasih, yang menurut/mengikuti/meniru/mengimitasi Allah (ayat 1), dalam hal: (a) Hidup di dalam kasih seperti Kristus sudah mengasihi jemaat dan memberikan DiriNya sendiri sebagai korban bagi jemaat–kasih yang berkorban (ayat 2); (b) Hidup di dalam kemurnian sebagaimana seharusnya orang-orang kudus, dengan tidak melakukan percabulan, kecemaran, keserakahan (ayat 3); (c)Tidak mengeluarkan kata-kata kotor, kata-kata bodoh (senseless), kata-kata cerdik/lucu tapi kasar dan tidak pada tempatnya (ayat 4); dan (d) Tidak berkawan (tidak ambil bagian dalam perbuatan) mereka, sebab itu semua adalah perbuatan yang tidak mendapat tempat di dalam Kerajaan Allah, padahal jemaat adalah anggota Kerajaan Allah (ayat 5-7).

Perintah untuk hidup sebagai anak-anak terang (ayat 8).

  1. Menguji apa yang berkenan kepada Tuhan: perbuatan terang akan menghasilkan kebaikan, keadilan, dan kebenaran–sedangkan perbuatan kegelapan tidak berbuahkan apa-apa (ayat 9-10)
  2. Tidak ambil bagian, tapi menelanjangi (menegur) perbuatan kegelapan dengan terang dari Tuhan (ayat 11-14)
  3. Berhati-hati dengan hidup: hidup sebagai orang bijak dan menggunakan setiap kesempatan yang ada untuk melakukan kehendak Tuhan (ayat 15-17)

 

Views: 8

This entry was posted in Efesus, Perjanjian Baru, Refleksi. Bookmark the permalink.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *