Jangan Menyerah!

Kisah Para Rasul 18:1-22

Paulus tinggal di Korintus cukup lama: 1,5 tahun. Karena Tuhan menyatakan Diri-Nya kepada Paulus melalui penglihatan: “Jangan takut! Teruslah memberitakan firman dan jangan diam! Sebab Aku menyertai engkau dan tidak ada seorangpun yang akan menjamah dan menganiaya engkau, sebab banyak umat-Ku di kota ini.” (ayat 9,10).

Agaknya tantangan di Korintus itu sangat berat bagi Paulus, sehingga mungkin membuatnya berpikir untuk pindah ke kota lain. Paulus sendiri menuliskan kegentarannya untuk memberitakan Injil di Korintus: “Aku juga telah datang kepadamu dalam kelemahan dan dengan sangat takut dan gentar.” (1 Korintus 2:3). Kondisinya mungkin sangat berat, sehingga tidak bisa mengandalkan kata-kata hikmat yang indah dan meyakinkan, tetapi hanya dengan keyakinan kepada kekuatan Tuhan.

Jangan putus asa. Ketika kondisi sulit dan begitu berat, jangan menyerah. Datanglah kepada Tuhan untuk meminta peneguhan dari-Nya. Kalau Tuhan memang menghendaki terus bekerja, percayalah kepada-Nya. Kesulitan dan situasi yang sangat berat akan membuatmu tidak lagi bisa mengandalkan kekuatan manusia, tetapi hanya bisa mengandalkan dan bergantung kepada kekuatan Tuhan.

Views: 7

This entry was posted in Kisah Para Rasul, Perjanjian Baru, Refleksi. Bookmark the permalink.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *