Pelita Tubuh

Lukas 11:27-36

Pelita tubuh yang menerangi seluruh hidup. Pelita tubuh adalah mata: mata untuk bisa melihat kebenaran. Apabila mata menjadi gelap, dan tidak bisa lagi melihat kebenaran, maka seluruh hidup akan menjadi gelap. Tidak ada orang menyembunyikan pelita; gunakan mata untuk mendapatkan terang dan menerangi seluruh kehidupan. Jangan menyembunyikan kemampuan untuk memahami kebenaran.

Jangan mengeraskan hati, sehingga tidak mau melihat dan menerima kebenaran. Ketika seseorang mengeraskan hati dan sengaja menutup matanya dari kebenaran, maka tidak ada kebenaran sebesar apapun, tidak ada tanda seajaib apapun yang akan bisa membuatnya mengerti. Sebab ia sudah memilih dan memutuskan untuk tidak mau menerima kebenaran.

Jagalah hatimu, jagalah matamu. Jangan mengeraskan hati atau menutup diri pada kebenaran. Terbukalah kepada kebenaran, bersedialah untuk menerima dan mentaatinya. Maka engkau akan mendapatkan kehidupan.

Views: 10

This entry was posted in Lukas, Perjanjian Baru, Refleksi. Bookmark the permalink.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *